Ikhlas

"Ikhlas adalah puncak kesempurnaan"

Ada hal yang menarik kita bahas ketika pusat perhatian kita membahas ikhlas. "Lamun sedejeh perkara e desereh sareng Ikhlas, insaallah sampornah" artinya jika semua perkara didasari dengan ikhlas, insya allah perkara tersebut sempurna. Itulah dauh kiai yang sering saya dengar ketika masih mondok, beliau tidaklah sembarangan mengatakan hal itu, jika tidak ada rahasia menarik di dalamnya.

Dengan ikhlas semua pekerjaan akan menjadi sempurna. Seperti yang dikatakan junaid "ikhlas adalah sebuah rahasia antara kamu dan allah"
Kata junaid tadi, memberi isyarat komplit bahwa ikhlas adalah sebuah hubungan kita dengan sang pencipta, jika kita terus menerus meletakkan ikhlas pada diri kita, maka kemungkinan hal itu akan memberikan sebuah jalan untuk berlari menuju allah. Setelah hal itu tercapai maka tidak bisa dipungkiri bahwa orang itu, setapak demi setapak, akan mencapai kepada keridhaan Allah. Allah maha sempurna dari segala kekurangan. Maka bisa dibenarkan kata dari guru saya tadi, bahwa semua sesuatu jika didasari dengan ikhlas, akan jadi sempurna.

Namun walaupun begitu, ikhlas adalah pekerjaan, yang menurut saya pribadi, sangatlah sulit. Karena setiap kita punya tujuan pasti tujuan itulah yang kita tuju, bukan Allah.

Maka untuk mendapatkan ikhlas butuh perlanan dan perjuangan yang panjang. Karena ikhlas tidak pernah diketahui orang itu sendiri apalagi orang lain, benarlah ucapan al-Junaid bahwa ikhlas adalah rahasia antara enkau dan tuhanmu.